Darojat, yang saat ini masih berusia 3 tahun 5 bulan, belum saya daftarkan ke sekolah mana pun. Pengalaman saya menyekolahkan Damar, kakaknya, di PAUD pada usia dini menyebabkan saya memutuskan untuk menunda Darojat bersekolah. Saat ini Darojat hampir selalu turut kakaknya ke sekolah di TK, tetapi di sana ia hanya bermain saja di halaman depan atau belakang bersama saya.
Suatu hari saat istirahat sekolah ada seorang murid TK yang membawa jajanan berupa junk food. Darojat dan kakaknya yang sudah saya bekali dengan pengetahuan memilih makanan sehat, saya beritahu bahwa ada seorang teman kakaknya yang membawa junk food. "Dik, itu makanan apa yang dibawa Hafiz?", pancing saya. Ternyata pernyataan Darojat sungguh melampaui yang telah saya ajarkan. Alih-alih menjawab "junk food", Darojat malah dengan ngototnya menjawab bahwa itu bukan makanan. "Bukan", katanya.
Saya terpesona oleh jawabannya. Alhamdulillaah, Darojat sudah bisa mengidentifikasi mana yang disebut makanan dan mana yang bukan. Bekal yang baik untuk kehidupannya. Semoga ia istiqomah. Aaaaamiiiiin.
